Tahukah Anda?? 35 daftar janji Jokowi yang tidak bakal di tepatinya


Jika demikian, perlukah kita hitung berapa ratus kali sudah Jokowi melakukan kebohongan kepada rakyat Indonesia? Tentu sulit menghitungnya. Kalau di rinci lagi, bisa terbagi menjadi beberapa bagian, seperti Jokowi bohong di kota Solo ada berapa kali, di Jakarta sewaktu kampanye dan jadi Gubernur Jakarta, dan sewaktu janji masa kampanye Pilpres 2014, dan ketika jadi presiden terpilih. Ada berapa ratuskah?

Perlu diingat, ini bukan mencari kesalahannya Jokowi, untuk apa! Tidak ada gunanya, namun ini adalah sebuah evaluasi bagi rakyat Indonesia, sekaligus koreksi kepada Jokowi, semoga dengan dilakukan hal ini, Jokowi dapat berubah menjadi orang yang jujur. (Baca, Kapan Terakhir Kali Jokowi Jujur?).

Selain itu, jika Jokowi ngaku sebagai orang yang beragama Islam, tentunya tidak perlu risau jika janji palsunya di bongkar. Toh, nanti ketika mati, malaikat akan bertanya juga kepada Jokowi, serta di akhirat Allah juga akan menghisab/mengadili Jokowi. Jadi sebelum dihisab sama Allah, Jokowi “harus” rela dan biarlah rakyat Indonesia yang menghisabnya, walau (mungkin) kurang akurat hasilnya.

Penulis yakin bahwa kita pernah dengar perkataan Umar ibnul Khattab, r.a yang mengatakan: “Hisablah Dirimu sebelum Allah Menghisab dirimu”.

Nah, jika merujuk perkataan Umar diatas, seharusnya Jokowi beruntung jika ada rakyat yang mau melakukan koreksi atas kesalahannya (janji palsunya). Jika tidak ada, Jokowi tentu akan kesulitan menghitung kebohongan yang sudah dilakukannya sendiri. Ok, sekarang kita langsung kepada dusta-dusta Jokowi yang bisa di simak sebagai berikut.

Menurut sebuah laman blog yudisamara merilis daftar janji Jokowi yang tidak bakal di tepatinya sebagai berikut:

1. Memimpin Jakarta selama lima tahun
Pernyataan ini disampaikan Jokowi dalam jumpa pers di kediaman Megawati Soekarnoputri 20 September 2012.

2. Ahok membuka komunikasi langsung dengan telepon, SMS dan e-mail Ini adalah janji pribadi calon Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Setiap menemui masyarakat Jakarta, Ahok selalu membagi-bagi kartu nama. Nomor Ahok yang bisa di-SMS atau telepon adalah 0811 944 728. Sementara untuk e-mail: btp@ahok.org

3. Kartu pintar
Kartu pintar ini termasuk program 100 hari Jokowi-Ahok. Tujuannya adalah, memberikan kesempatan setiap anak usia sekolah di Jakarta bisa melanjutkan sekolah. “Kami tidak lagi mau mendengar anak orang yang kurang beruntung tidak bisa sekolah,” kata Ahok.

4. Kartu sehat
Kartu sehat ini diklaim Jokowi-Ahok lebih maju daripada sistem Jaminan Kesehatan Daerah. Pemegang kartu ini berhak untuk dirawat minimal di ruang rawat inap kelas tiga secara gratis tanpa memerlukan surat keterangan miskin (SKTM).

5. Reformasi pelayanan kelurahan, RT dan RW
Menurut Jokowi-Ahok, tiga institusi ini ujung tombak pelayanan pada masyarakat. Mereka paling tahu dengan masyarakat, sehingga personelnya harus kuat, transparan dan melayani.

6. Honor Ketua RT/ RW Rp1 juta/ bulan dan asuransi kesehatan
Program reformasi pelayanan RT dan RW ini berurutan dengan peningkatan honor untuk pengurus RT dan RW yang disertai pemberian asuransi kesehatan.

7.Transparansi rekrutmen calon pegawai negeri sipil dan sistem karir
“Kami tidak mau lagi tes CPNS yang tidak transparan. Jadi kalau tidak lulus ya memang tidak bisa dimasukkan,” kata Ahok.

8. Jokowi-Ahok tidak pakai voijrider atau pengawal bermotor di jalanan Ibukota

9. Jokowi menyatakan, hanya satu jam di kantor, selebihnya di lapangan

10. Mencabut pentungan dan alat kekerasan dari Polisi Pamong Praja

11. Busway jadi 15 koridor dan penambahan 1.500 armada TransJakarta

12. Manajemen dan sistem busway diperbaiki, belajar dari Bogota

13. Railbus gantikan busway di jalur padat

14. Angkutan kota yang kecil diganti yang besar dengan perbaikan sistem

15. Perbanyak fly over dan terowongan menyeberang rel

16. Melanjutkan proyek mass-rapid transit (MRT) dan monorel, menolak proyek tol dalam kota

17. Iklan billboard di jalan protokol diganti light emitted display sehingga lebih mendatangkan penghasilan bagi pemerintah

18. Transparansi dalam penyusunan dan penetapan APBD DKI Jakarta, serta menempelkan pamplet / poster APBD Jakarta di setiap kelurahan agar dapat diketahui Warga DKI.

19. Pelayanan penyediaan penjemputan mobil ambulan gratis terhadap seluruh warga DKI yang sakit dan tidak mampu.

20. Membenahi kampung-kampung dengan perbanyak ruang terbuka hijau, pengerukan kali kecil, perbaikan drainase, dan septic tank komunal


Itulah janji-janji Jokowi yang berhasil ditemukan. Saking banyaknya, tidak bisa merincinya satu persatu, apalagi janji yang berhubungan dengan masa kampanye Pilpres 2014, juga janji dia ketika di Solo. Mungkin pembaca masih ingat apa-apa saja janjinya Jokowi ketika itu. Jika berkenan, Anda dapat menambahkannya di kolom komentar ya.

Tentu, semua ini dilakukan untuk mengetahui berapa ratus kali pastinya Jokowi sudah melakukan dusta, sehingga tidak terjadi lagi untuk menduga-duga atau berprasangka mengenai jumlah dusta Jokowi berapa yang dikhawatirkan menjadi fitnah. Yang pastinya, ini untuk kebaikan bersama bangsa Indonesia. Agar tiada dusta diantara kita. Semoga!

Related Posts:

0 Response to "Tahukah Anda?? 35 daftar janji Jokowi yang tidak bakal di tepatinya "

Post a Comment